Macam Macam Perintah Dasar Terminal di Linux - SMK PGRI 2 KUDUS

Selamat datang di website sekolah SMK PGRI 2 KUDUS

test banner

Macam Macam Perintah Dasar Terminal di Linux

Share This
Assalamualaikum WR.WB

A.Pendahuluan
Sebagai panduan anda , berikut adalah daftar perintah secara alfabet, Sebenarnya , anda dapat saja menekan tab dua kali untuk melihat semua kemungkinan perintah yang dapat digunakan , misalnya anda ingin mengetahui perintah apa saja yang di mulai dengan huruf a , maka anda cukup mengetik a lalu tekan tab dua kali !

B.Latar Belakang 
Linux (diucapkan ˈlɪnÉ™ks atau /ˈlɪnÊŠks/) adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.
Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux
C.Maksud dan Tujuan
 -Agar sebelum benar-benar hijrah ke sistem operasi linux sudah benar benar mengetahui perintah-perintah dasar di terminal linux

D.Waktu Pelaksanaan
1-2 Jam

E.Pembahasan
Macam - Macam Perintah dasar di Linux , Yaitu :

1. & 

perintah & digunakan untuk menjalankan perintah belakang , contoh :
Perintah & dipakai di belakang perintah lain untuk menjalankannya di background .Jalan di background maksudnya adalah kita membiarkan sistem untuk menjalankan perintah sendiri tanpa partisipasi kita dan membebaskan shell/command prompt agar bisa dipergunakana menjaankan perintah yang lain .

2 . adduser
perintah adduser digunakan untuk menambahkan user.
biasanya perintah ini hanya dilakukan oleh root untuk menmbah user atau account baru . Setelah perintah ini bisa di lanjutkan dengan perintah passwd, yaitu perintah untuk membuat password untuk user tersebut, Contoh :
# adduser bima
# passwd bima
Perhatikan Bahwa semua perintah yang membutuhkan akses root , disini saya tulis dengan menggunakan tanda # , untuk memudahkan Anda membedakan dangan perintah yang tidak perlu akses root.

3 . alias 
Digunakan untukmemberi nama lain dari sebuah perintah . Alias digunakan untuk memudahkan agar tidak harus mengetikkan perintah yang panjang , tapi cukup aliasnya saja.
misalnya bila anda ingin perintah ls dapat juga dijalankan dengan mengetik perintah dir , maka buatlah aliasnya ,yaitu :
$ alias dir=ls
Kalau anda suka dengan tampilan berwarna-warni, cobalah ketik dengan perintah berikut:
$ alias dir="ls -ar --color:always" 
untuk melihat perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu , cukup ketikan alias saja (tanpa argumen) .

jika anda menjalankan perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu , cukup ketika alias saja (tanpa argumen).

4. apt-cache 
untuk mencari aplikasi yang telah di download oleh apt-get, contoh :
$ apt-cache search apache2
5. apt-get 
untuk meninstall atau uninstall aplikasi di linux yang mengunakan debian dan turunanya .contoh :
saya akan menginstall apache 2 dengan cara :
$ apt-get install apache2 
untuk mengupdate atau memperbarui apliaksi yang sudah terinstall di linux.
$ apt-get update
untuk mengupgarde aplikasi yang sudah terinstall di linux .
$ apt-get upgrade
6. bg 
untuk meminta sebuah proses yang di hentikan sementara (suspend) agar berjalan di background . misalnya anda sedang menjalankan sebuah perintah di background (tanpa  di akhiri perintah & ) dan suatu saat anda membutuhkan shell tersebut maka anda dapat memberhentikan sementara perintah tersebut dengan Ctrl-z kemudian ketikan perintah bg untuk menjalankan di background . dengan cara ini anda telah membebaskan shell tapi tetap mempertahankan perintah lama berjalan di background.

7. cat 
menampilkan isi dari sebuah file di layar ,contoh :


$ cat /nama/suatu/file

8. chgrp
perintah ini digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau direktori . misalnya untuk memberi ijin pada kelompok atau grub dapat mengakses suatu file . sintaks penulisanya adalah :
# chgrp <grub baru> <file>
9. chmod
digunakan untuk menambah dan mengurangi jin pemakai untuk mengakses file direktori . anda dapat menggunkana sistem numeric coding atau sistem letter coding . ada tiga jenis permission / perijinan yang dapat dirubah, yaitu :
  1. r untuk read,
  2. w untuk write ,
  3. x untuk execute.
dengan menggunkan letter coding , anda dapat merubah permission diatas untuk masing-masing u (user) , g (group) , o (other) dan a (all) dengan hanya memberi tanda plus (+) untuk menambah ijin dan tanda minus (-) untuk mencabut ijin .
misalnya untuk memberi ijin baca dan eksekusi file coba ketik perinta berikut :
$ chmod ug+rx <nama file> 
untuk mencabut ijin tersebut :
$ chmod ug-rx <nama file>
dengan menggunkan sistem numeric coding , permission untuk user , group dan other di temukan dengan menggunakan kombinasi angka-angka , 4, 2 dan 1 dimana 4 (read),2 (write) dan 1 (execute).

Misalnya untuk memberikan ijin baca (4) , tulis (2) dan eksekusi (1) file kepada owner , yaitu :

$ chmod 700 <nama file >
dan bisa menggunakan $ chmod 755 <nama file> 

10. cp 

untuk menyalin atau meng copy suatu file,misal menyalin file 1 menjadi file 2 :
$ cp <file1> <file2>
11. fg 

Mengembalikan suatu proses yang dihentikan sementara (suspend) agar berjalan kembali di foeground.
lihat juga perinta bg diatas.

12. find

Untuk menemukan dimana letak sebuah file . perintah ini akan mencari file sesuai dengan kriteria yang anda temukan . sintaksnya adalah itu sendiri diikuti dengan nama direktori awal pencarian , hasil pencarian itu akan ditampilakan , misalnya akan dicari semua file yang berakhiran .doc di current direktori serta tampilan hasilnya di layar :
$ find . -name *.doc -print
13. grep
Global regular expression parse atau grep adalah perintah untuk mencari baris-baris yang mengandung teks dengan kriteria yang telah Anda tentukan pada file yang diberikan.
Format perintah:
$ grep [opsional] <teks> <file> 
14. gzip
Ini adalah software kompresi zip versi GNU, fungsinya untuk mengkompresi sebuah file. Sintaksnya sangat sederhana:
$ gzip <namafile>
Walaupun demikian Anda bisa memberikan parameter tertentu bila memerlukan kompresi file yang lebih baik, silakan melihat manual page-nya.

15. halt
Perintah ini hanya bisa dijalankan oleh super user atau Anda harus login sebagai root. Perintah ini untuk memberitahu kernel supaya mematikan sistem atau shutdown.

16. hostname
Untuk menampilkan host atau domain name sistem dan bisa pula digunakan untuk mengesset nama host sistem, Contoh:
[user@localhost mydirectoryname] $ hostname
localhost.localdomain

17. kill
Perintah ini akan mengirimkan sinyal ke sebuah proses yang kita tentukan. Tujuannya adalah menghentikan proses. Format penulisan:

$ kill <sinyal> <pid>

PID adalah nomor proses yang akan di hentikan. Tidak tahu PID proses mana yang mau dibunuh? Cobalah bereksperimen dengan perintah:

ps aux | grep <myusername> 
18. less
Fungsinya mirip perintah more.

19. login

Untuk masuk ke sistem dengan memasukkan login ID atau dapat juga digunakan untuk berpindah dari user satu ke user lainnya.

sudo su
20. ls

Menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dir di DOS. Anda dapat menggunakan beberapa option yang disediakan untuk mengatur tampilannya di layar. Bila Anda menjalankan perintah ini tanpa option maka akan ditampilkan seluruh file nonhidden(file tanpa awalan tanda titik) secara alfabet dan secara melebar mengisi kolom layar. Option -la artinya menampilkan seluruh file/all termasuk file hidden(file dengan awalan tanda titik) dengan format panjang. cxzcxz

21. man

Untuk menampilkan manual page atau teks yang menjelaskan secara detail bagaimana cara penggunaan sebuah perintah. Perintah ini berguna sekali bila sewaktu-waktu Anda lupa atau tidak mengetahui fungsi dan cara menggunakan sebuah perintah.

$ man <perintah>

Untuk keluar dari halaman manual, tekan tombol "q"

22. mesg

Perintah ini digunakan oleh user untuk memberikan ijin user lain menampilkan pesan dilayar terminal. Misalnya mesg Anda dalam posisinya maka user lain bisa menampilkan pesan di layar Anda dengan write atau talk.

$ mesg y atau mesg n

Gunakan mesg n bila Anda tidak ingin diganggu dengan tampilan pesan-pesan dari user lain.

23. mkdir

Membuat direktori baru, sama dengan perintah md di DOS. a
Contoh : mkdir <nama folder> kemudian enter

$mkdir mahasiswa

24. more

Mempaging halaman, seperti halnya less


25. mount

Perintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direktori atau mount-point yang telah ditentukan. Hanya superuser yang bisa menjalankan perintah ini. Untuk melihat filesystem apa saja beserta mount-pointnya saat itu, ketikkan perintah mount. Perintah ini dapat Anda pelajari di bab mengenai filesystem. Lihat juga perintah umount.

$ mount
/dev/hda3 on / type ext2 (rw)
none on /proc type proc (rw)
/dev/hda1 on /dos type vfat (rw)
/dev/hda4 on /usr type ext2 (rw)
none on /dev/pts type devpts (rw,mode=0622)
26. mv

Untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Bila argumen yang kedua berupa sebuah direktori maka mv akan memindahkan file ke direktori tersebut. Bila kedua argumen berupa file maka nama file pertama akan menimpa file kedua. Akan terjadi kesalahan bila Anda memasukkan lebih dari dua argumen kecuali argumen terakhir berupa sebuah direktori.


27. nano

Salah satu editor di linux, seperti halnya notepad di windows. Contoh untuk mengedit suatu file.

$ nano /etc/apt/sources.list

Setelah selesai untuk menyimpan menggunakan ctrl+o dan untuk keluar menggunakan ctrl+x

28. passwd

Digunakan untuk mengganti password. Anda akan selalu diminta mengisikan password lama dan selanjutnya akan diminta mengisikan password baru sebanyak dua kali. Password sedikitnya terdiri dari enam karakter dan sedikitnya mengandung sebuah karakter.

29. pwd
Print working directory, atau untuk menampilkan nama direktori dimana Anda saat itu sedang berada.

$ pwd

Contoh Hasil:

/home/user

30. rm

rm atau remove digunakan untuk menghapus file. untuk Secara default, tidak menghapus direktori.

Contoh Pengunaan:

$ rm [opsi] <file>

31. rmdir

rmdir atau remove directory(ies) digunakan menghapus direktori, apabila kosong.

Contoh Pengunaan:

$ rmdir <direktori>

32. scp

Untuk menyalin file dari satu host ke host lainnya. contoh mengirim file buku.txt dari host 192.168.1.1 dengan user aku.

$ scp aku@192.168.1.1:/home/buku.txt /home/

33. shutdown

Perintah ini untuk mematikan sistem, seperti perintah halt. Pada beberapa sistem anda bisa menghentikan komputer dengan perintah shutdown -h now dan merestart sistem dengan perintah shutdown -r now atau dengan kombinasi tombol Ctr-Alt-Del..

34. su

Untuk login sementara sebagai user lain. Bila user ID tidak disertakan maka komputer menganggap Anda ingin login sementara sebagai super user atau root. Bila Anda bukan root dan user lain itu memiliki password maka Anda harus memasukkan passwordnya dengan benar. Tapi bila Anda adalah root maka Anda dapat login sebagai user lain tanpa perlu mengetahui password user tersebut.

35. tail

Menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file. Default baris yang ditampilkan adalah 10 tapi Anda bisa menentukan sendiri berapa baris yang ingin ditampilkan:

$ tail <jumlah baris> <file>
36. talk

Untuk mengadakan percakapan melalui terminal. Input dari terminal Anda akan disalin di terminal user lain, begitu sebaliknya.

37. tar

Menyimpan dan mengekstrak file dari media seperti tape drive atau hard disk. File arsip tersebut sering disebut sebagai file tar. Sintaknya sebagai berikut:

$ tar <aksi> <option> <file atau direktori>

Contoh:

$ tar -czvf namaFile.tar.gz /nama/direktori/*

Perintah di atas digunakan untuk memasukkan semua isi direktori, lalu dikompres dengan format tar lalu di zip dengan gzip, sehingga menghasilkan sebuah file bernama namaFile.tar.gz

$ tar -xzvf namaFile.tar.gz

Perintah di atas untuk mengekstrak file namaFile.tar.gz

38. umount

Adalah kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-unmount filesystem dari mount-pointnya. Setelah perintah ini dijalankan direktori yang menjadi mount-point tidak lagi bisa digunakan.

# umount <filesystem>

39. unalias

Kebalikan dari perintah alias, perintah ini akan membatalkan sebuah alias. Jadi untuk membatalkan alias dir seperti telah dicontohkan diatas, gunakan perintah:

$ unalias dir

40. unzip

Digunakan untuk mengekstrak atau menguraikan file yang dikompres dengan zip. Sintaknya sederhana dan akan mengekstrak file yang anda tentukan:

$ unzip <namafile>

Lihat juga perintah-perintah gzip dan unzip.

41. wall

Mengirimkan dan memberitahu tentang isi pesan dan menampilkannya di terminal tiap user yang sedang login. Perintah ini berguna bagi superuser atau root untuk memberikan peringatan ke seluruh user, misalnya pemberitahuan bahwa server sesaat lagi akan dimatikan.

# wall Dear, everyone..... Maaf Lagi Problem, server akan saya matikan 20 menit lagi.

42. who

Untuk menampilkan siapa saja yang sedang login dan aktif / sedang menjalankan program . Perintah ini akan menampilkan informasi mengenai login name, jenis terminal, waktu login dan remote hostname untuk setiap user yang saat itu sedang login. Misalnya:

$ who
root ttyp0 May 22 11:44
flory ttyp2 May 22 11:59
pooh ttyp3 May 22 12:08

43. xhost +

Perintah ini digunakan untuk memberi akses atau menghapus akses(xhost -) host atau user ke sebuah server X.

44. xset

Perintah ini untuk mengeset beberapa option di X Window seperti bunyi bel, kecepatan mouse, font, parameter screen saver dan sebagainya. Misalnya bunyi bel dan kecepatan mouse dapat Anda set menggunakan perintah ini:

$ xset b <volume> <frekuensi> <durasi dalam milidetik>

$ xset m <akselerasi> <threshold>
45. zip

Perintah ini akan membuat dan menambahkan file ke dalam file arsip zip. Lihat juga perintah gzip dan unzip.

Informasi sistem

Perintah
Deskripsi
# arch
lihat arsitektur dari mesin(1)   [man]
# cal 2007
lihat tabel kalendar tahun 2007   [man]
# cat /proc/cpuinfo
menampilkan informasi CPU   [man]
# cat /proc/interrupts
menampilkan penggunaan interupsi   [man]
# cat /proc/meminfo
lihat penggunaan memori komputer   [man]
# cat /proc/swaps
menampilkan partisi swap yang dipakai linux sebagai memori virtual   [man]
# cat /proc/version
menampilkan versi dari kernel.   [man]
# cat /proc/net/dev
menampilkan informasi kartu nic dan statistik penggunaan nic   [man]
# cat /proc/mounts
menampilkan filesystem yang termuat   [man]
# clock -w
simpan perubahan tanggal di BIOS.   [man]
# date
tampilkan tanggal sistem   [man]
# date 041217002007.00
tetapkan tanggal dan waktu - BulanHariJamMenitTahun.Detik   [man]
# dmidecode -q
tampilkan komponen-komponen perangkat keras dari sistem   [man]
# hdparm -i /dev/hda
tampilkan karakteristik dari sebuah hard-disk   [man]
# hdparm -tT /dev/sda
uji coba tes baca pada sebuah hard-disk   [man]
# lspci -tv
tampilkan perangkat-perangkat PCI yang ada   [man]
# lsusb -tv
tampilkan perangkat-perangkat USB   [man]
# uname -m
tampilkan arsitektur mesin(2)   [man]
# uname -r
tampilkan versi dari kernel yang digunakan   [man]
 « ATAS «


Matikan, Mulai ulang dan Keluar dari sistem

Perintah
Deskripsi
# init 0
matikan sistem(2), matikan komputer   [man]
# logout
keluar dari sesi   [man]
# reboot
memulai ulang sistem linux anda   [man]
# shutdown -h now
mematikan komputer   [man]
# shutdown -h 16:30 &
menjadwalkan saat sistem dimatikan   [man]
# shutdown -c
membatalkan mematikan sistem yang telah dijadwalkan   [man]
# shutdown -r now
memulai ulang sistem linux anda   [man]
# telinit 0
mematikan sistem   [man]
 « ATAS «


Berkas dan Direktori

Perintah
Deskripsi
# cd /home
masuk ke direktori '/home'   [man]
# cd ..
kembali satu tingkat di atas direktori saat ini   [man]
# cd ../..
kembali dua tingkat   [man]
# cd
kembali ke direktori 'home'   [man]
# cd ~user1
kembali ke direktori 'home'   [man]
# cd -
kembali ke direktori sebelumnya   [man]
# cp file1 file2
menyalin 'file1' ke 'file2'   [man]
# cp dir/* .
menyalin semua isi direktori 'dir' ke direktori aktif   [man]
# cp -a /tmp/dir1 .
menyalin direktori ke direktori anda berada sekarang   [man]
# cp -a dir1 dir2
salin sebuah direktori   [man]
# cp file file1
menghasilkan tipe mime dari file sebagai teks   [man]
# iconv -l
memperlihatkan daftar pengkodean kelompok karakter yang dikenali   [man]
# iconv -f fromEncoding -t toEncoding inputFile > outputFile
menterjemahkan pengkodean karakter dari satu format ke format yang lain   [man]
# find . -maxdepth 1 -name *.jpg -print -exec convert
ubah sekumpulan berkas gambar dalam direktori aktif dan mengirim mereka ke direktori thumbnail (perlu konversi menggunakan Imagemagick)   [man]
# ln -s file1 lnk1
membuat sebuah tautan simbolis untuk 'file1' ke suatu berkas tautan 'lnk1'   [man]
# ln file1 lnk1
membuat tautan fisik antara 'file1' dengan berkas tautan 'lnk1'   [man]
# ls
tampilkan berkas-berkas dalam direktori   [man]
# ls -F
tampilkan berkas-berkas dalam direktori   [man]
# ls -l
menampilkan detil berkas dalam direktori   [man]
# ls -a
menampilkan berkas-berkas yang tersembunyi   [man]
# ls *[0-9]*
menampilkan berkas-berkas serta direktori yang namanya mengandung angka   [man]
# lstree
menampilkan direktori dalam satu diagram pohon   [man]
# mkdir dir1
membuat sebuah direktori yang diberi nama 'dir1'   [man]
# mkdir dir1 dir2
membuat dua direktori dengan satu perintah   [man]
# mkdir -p /tmp/dir1/dir2
membuat pohon direktori   [man]
# mv dir1 new_dir
merubah nama atau memindahkan direktori dari 'dir1' ke 'new_dir'   [man]
# pwd
menunjukkan setapak dari direktori saat ini   [man]
# rm -f file1
hapus berkas yang bernama 'file1'.   [man]
# rm -rf dir1
menghapus direktori 'dir1' beserta isinya tanpa konfirmasi lagi   [man]
# rm -rf dir1 dir2
menghapus dua direktori beserta isinya tanpa konfirmasi lagi   [man]
# rmdir dir1
menghapus direktori 'dir1'   [man]
# touch -t 0712250000 file1
merubah jejakwaktu suatu berkas atau direktori - (YYMMDDhhmm)   [man]
# tree
menampilkan diagram pohon direktori   [man]
 « ATAS «


Pencarian berkas

Perintah
Deskripsi
# find / -name file1
mencari berkas dan direktori bernama 'file1' dari '/'   [man]
# find / -user user1
mencari berkas dan direktori milik 'user1'   [man]
# find /home/user1 -name \*.bin
mencari berkas dengan ekstensi '.bin' di dalam direktori '/home/user1'   [man]
# find /usr/bin -type f -atime +100
mencari berkas biner yang tidak pernah diakses dalam 100 hari terakhir   [man]
# find /usr/bin -type f -mtime -10
mencari berkas yang dibuat atau dirubah dalam 10 hari terakhir   [man]
# find / -name *.rpm -exec chmod 755 '{}' \;
mencari berkas dengan ekstensi '.rpm' serta merubah hak berkas saat ketemu   [man]
# find / -xdev -name \*.rpm
mencari berkas dengan ekstensi '.rpm' dengan mengabaikan partisi yang dapat berpindah seperti cdrom, flash-disk, dll....   [man]
# locate \*.ps
mencari berkas dengan ekstensi '.ps' - sebelumnya jalankan perintah 'updatedb' agar pencarian berhasil   [man]
# whereis halt
menunjukkan lokasi dari berkas biner, sumber atau man   [man]
# which halt
menunjukkan alamat lengkap ke suatu berkas biner / executable   [man]
 « ATAS «


Memuat Filesystem

Perintah
Deskripsi
# fuser -km /mnt/hda2
melakukan umount secara paksa ketika perangkat sedang sibuk   [man]
# mount /dev/hda2 /mnt/hda2
memuat disk hda2 - memverifikasi keberadaan direktori '/mnt/hda2'   [man]
# mount /dev/fd0 /mnt/floppy
memuat floppy disk   [man]
# mount /dev/cdrom /mnt/cdrom
memuat cdrom / dvdrom   [man]
# mount /dev/hdc /mnt/cdrecorder
memuat cdrw / dvdrom   [man]
# mount /dev/hdb /mnt/cdrecorder
memasang cdrw / dvdrw   [man]
# mount -o loop file.iso /mnt/cdrom
memuat berkas atau image iso   [man]
# mount -t vfat /dev/hda5 /mnt/hda5
memuat filesystem Windows FAT32   [man]
# mount /dev/sda1 /mnt/usbdisk
memuat pen-drive atau flash-drive usb   [man]
# mount -t smbfs -o username=user,password=pass //WinClient/share /mnt/share
memuat disk berbagi pakai dari pc windows   [man]
# umount /dev/hda2
melepaskan disk hda2 - keluar dari titik muat '/mnt/hda2' terlebih dahulu agar berhasil   [man]
# umount -n /mnt/hda2
menjalankan umount tanpa menulis ke berkas /etc/mtab - berguna ketika berkas dalam kondisi hanya-baca atau hard disk penuh   [man]
 « ATAS «


Ruang Disk

Perintah
Deskripsi
# df -h
menampilkan daftar partisi yang termuat   [man]
# dpkg-query -W -f='${Installed-Size;10}t${Package}n' | sort -k1,1n
menunjukkan ruang yang terpakai oleh paket-paket deb yang telah terpasang, diurut berdasarkan ukuran (debian, ubuntu dan sejenisnya)   [man]
# du -sh dir1
memperkirakan ruang yang terpakai oleh direktori 'dir1'   [man]
# du -sk * | sort -rn
menunjukkan ukuran berbagai berkas dan direktori yang diurut berdasarkan ukuran   [man]
# ls -lSr |more
menunjukkan ukuran berbagai berkas dan direktori yang diurut berdasarkan ukuran   [man]
# rpm -q -a --qf '%10{SIZE}t%{NAME}n' | sort -k1,1n
menunjukkan ruangan yang terpakai oleh paket-paket rpm yang telah terpasang, diurut berdasarkan ukuran (fedora, redhat dan sejenisnya)   [man]
 « ATAS «


Pengguna dan Grup

Perintah
Deskripsi
# test user
[english]
# chage -E 2005-12-31 user1
menetapkan batas waktu untuk sandi lewat
# groupadd [group]
membuat grup baru
# groupdel [group]
menghapus grup
# groupmod -n moon sun
merubah nama grup dari moon menjadi sun
# grpck
memeriksa sintaks yang benar dan bentuk data dari '/etc/group' serta grup yang ada
# newgrp - [group]
masuk ke dalam grup baru untuk merubah grup standar dari data yang baru dibuat
# passwd
merubah sandi lewat
# passwd user1
merubah sandi lewat pengguna (hanya oleh root)
# pwck
memeriksa sintaks yang benar serta format data dari '/etc/passwd' dan pengguna yang ada
# useradd -c "User Linux" -g admin -d /home/user1 -s /bin/bash user1
membuat pengguna baru "user1" yang dimiliki oleh grup "admin"
# useradd user1
membuat pengguna baru
# userdel -r user1
menghapus pengguna ('-r' menghilangkan direktori home)
# usermod -c "User FTP" -g system -d /ftp/user1 -s /bin/nologin user1
merubah atribut pengguna
 « ATAS «


Hak pada Berkas

Perintah
Deskripsi
# chgrp group1 file1
merubah grup dari data
# chmod ugo+rwx directory1
menetapkan izin membaca (r), menulis (w) dan (x) akses ke pemilik pengguna (u) grup (g) dan lainnya (o)
# chmod go-rwx directory1
memindahkan izin membaca (r), menulis (w) dan (x) akses ke pemilik pengguna (g) dan lainnya (o)
# chmod u+s /bin/file1
menetapkan bit SUID pada data binari - pengguna yang menjalankan data tersebut memperoleh izin yang sama seperti pemilik
# chmod u-s /bin/file1
Mematikan bit SUID pada data binari
# chmod g+s /home/public
menetapkan bit SGID pada direktori - mirip dengan SUID tapi untuk direktori
# chmod g-s /home/public
non-aktifkan bit SGID pada direktori
# chmod o+t /home/public
menetapkan bit STIKY pada direktori - mengizinkan penghapusan data hanya untuk pemilik yang sah
# chmod o-t /home/public
non-aktifkan bit STIKY pada direktori
# chown user1 file1
merubah kepemilikan dari data
# chown -R user1 directory1
merubah pengguna pemilik dari direktori dan semua data serta direktori yang ada di dalamnya
# chown user1:group1 file1
Merubah pemilik dan Group dari sebuah File
# find / -perm -u+s
melihat semua file di dalam sistem dengan konfigurasi SUID
# ls -lh
memperlihatkan hal-hal yang diizinkan di dalam file-file
# ls /tmp | pr -T5 -W$COLUMNS
membagi terminal menjadi 5 kolom
 « ATAS «


Atribut Khusus pada berkas

Perintah
Deskripsi
# chattr +a file1
untuk menuliskan kata pembuka dari suatu file dengan mode lampiran
# chattr +c file1
mengizinkan kompresi/dekompresi file secara otomatis oleh kernel
# chattr +d file1
memastikan program mengabaikan Dump pada saat proses backup file
# chattr +i file1
mengekalkan file tertentu, sehingga tidak dapat dihapus, diubah, diganti nama, atau di-link-kan
# chattr +s file1
membuat file tertentu aman saat dihapus
# chattr +S file1
memastikan file yang telah dimodifikasi tertulis dengan mode sinkronis (snychronous mode) layaknya dengan sync
# chattr +u file1
membuatmu bisa menemukan kembali konten yang sudah ter-cancel.
# lsattr
untuk memperlihatkan atribut-atribut spesial
 « ATAS «


Arsip dan berkas terkompresi

Perintah
Deskripsi
# bunzip2 file1.bz2
melakukan dekompresi suatu berkas bernama 'file1.bz2'
# bzip2 file1
melakukan kompresi suatu berkas bernama 'file1'
# gunzip file1.gz
melakukan dekompresi suatu berkas bernama 'file1.gz'
# gzip file1
melakukan kompresi suatu berkas bernama 'file1'
# gzip -9 file1
melakukan kompresi secara maksimal
# rar a file1.rar test_file
membuat suatu arsip rar bernama 'file1.rar'
# rar a file1.rar file1 file2 dir1
melakukan kompresi 'file1', 'file2' dan 'dir1' secara simultan
# rar x file1.rar
melakukan dekompresi arsip berekstensi rar
# tar -cvf archive.tar file1
membuat suatu arsip tar agar tidak terkompresi
# tar -cvf archive.tar file1 file2 dir1
membuat arsip yang memuat 'file1', 'file2' dan 'dir1'
# tar -tf archive.tar
memperlihatkan konten suatu arsip
# tar -xvf archive.tar
mengekstrak suatu arsip tar
# tar -xvf archive.tar -C /tmp
mengekstrak arsip tar ke /tmp
# tar -cvfj archive.tar.bz2 dir1
mengkompresi direktori 'dir1' ke dalam arsip bzip2
# tar -xvfj archive.tar.bz2
melakukan dekompresi terhadap arsip bzip2
# tar -cvfz archive.tar.gz dir1
mengkompresi direktori 'dir1' ke dalam arsip gzip
# tar -xvfz archive.tar.gz
melakukan dekompresi terhadap arsip gzip
# unrar x file1.rar
melakukan dekompresi arsip berekstensi rar
# unzip file1.zip
melakukan dekompresi arsip berekstensi zip
# zip file1.zip file1
mengkompresi berkas 'file1' ke dalam arsip zip
# zip -r file1.zip file1 file2 dir1
mengkompresi beberapa file dan direktori ke dalam arsip zip secara simultan
 « ATAS «


Paket RPM ( Fedora, Red Hat dan sejenisnya)

Perintah
Deskripsi
# rpm -ivh [package.rpm]
menginstal suatu paket rpm
# rpm -ivh --nodeeps [package.rpm]
meenginstal suatu paket rpm dengan mengabaikan permintaan file-file pendukungnya (dependencies)
# rpm -U [package.rpm]
melakukan upgrade suatu paket rpm tanpa mengubah konfigurasi file-filenya
# rpm -F [package.rpm]
melakukan upgrade suatu paket rpm hanya ketika paket tersebut telah terinstal
# rpm -e [package]
menghapus paket rpm
# rpm -qa
memperlihatkan semua paket-paket rpm yang terinstal pada sistem
# rpm -qa | grep httpd
memperlihatkan semua paket-paket rpm dengan nama "httpd"
# rpm -qi [package]
mendapatkan informasi dari paket tententu yang terinstal
# rpm -qg "System Environment/Daemons"
memperlihatkan paket-paket rpm sebagai suatu kumpulan software
# rpm -ql [package]
memperlihatkan daftar file-file yang disajikan oleh paket-paket rmp yang terinstal
# rpm -qc [package]
memperlihatkan daftar konfigurasi file-file yang disajikan oleh suatu paket rpm yang terinstal
# rpm -q [package] --whatrequires
memperlihatkan daftar file dukungan yang dibutuhkan oleh suatu paket rpm
# rpm -q [package] --whatprovides
memperlihatkan kemampuan yang disajikan oleh suatu paket rpm
# rpm -q [package] --scripts
memperlihatkan tulisan (script) ketika instalasa/penghapusan dimulai
# rpm -q [package] --changelog
memperlihatkan sejarah perbaikan dari suatu paket rpm
# rpm -qf /etc/httpd/conf/httpd.conf
memeriksa file yang ikutserta dalam paket rpm
# rpm -qp [package.rpm] -l
memperlihatkan daftar file-file yang disajikan paket rpm namun belum terinstal
# rpm --import /media/cdrom/RPM-GPG-KEY
meng-import public-key digital signature
# rpm --checksig [package.rpm]
memastikan integritas dari paket rpm
# rpm -qa gpg-pubkey
memeriksa integritas semua paket rpm yang terinstal
# rpm -V [package]
memeriksa ukuran file, izin, tipe, kepemilikan, kumpulan, MD5 ckecksum dan modifikasi terakhir
# rpm -Va
memeriksa semua paket-paket rpm yang terinstal di sistim - agar digunakan dengan hati-hati
# rpm -Vp [package.rpm]
memeriksa suatu paket rpm yang berlum terinstal
# rpm -ivh /usr/src/redhat/RPMS/`arch`/[package.rpm]
menginstal paket yang terbuat dari soure rpm
# rpm2cpio [package.rpm] | cpio --extract --make-directories *bin*
mengekstrak file executable dari suatu paket rpm
# rpmbuild --rebuild [package.src.rpm]
membuat suatu paket rpm dari source rpm
 « ATAS «


Peralatan paket YUM (Fedora, RedHat dan sejenisnya)

Perintah
Deskripsi
# yum -y install [package]
mengunduh dan menginstal suatu paket rpm
# yum localinstall [package.rpm]
untuk menginstal RPM, dan mencoba untuk menyelesaikan semua dependensi yang dapat digunakan oleh repositori Anda
# yum -y update
mengupdate paket-paket rpm yang telah terinstal di sistem
# yum update [package]
mengupgrade paket rpm
# yum remove [package]
menghapus suatu paket rpm
# yum list
menampilkan daftar paket-paket yang terinstal di sistem
# yum search [package]
menemukan suatu paket tertentu pada repository rpm
# yum clean [package]
membersihkan chache penghapusan paket-paket rpm yang telah diunduh
# yum clean headers
menghapus semua file header yang digunakan oleh sistem pengguna untuk menghapus dependensi
# yum clean all
hilangkan dari kantong paket dan judul berkas
 « ATAS «


Paket DEB (Debian, Ubuntu dan sejenisnya)

Perintah
Deskripsi
# dpkg -i [package.deb]
install/upgrade paket deb
# dpkg -r [package]
menghilangkan paket deb dari sistem
# dpkg -l
menampilkan semua paket deb yang terpasang pada sistem
# dpkg -l | grep httpd
menampilkan semua paket deb dengan nama "httpd"
# dpkg -s [package]
memperoleh informasi mengenai paket tertentu yang dipasang pada sistem
# dpkg -L [package]
menampilkan daftar file yang disediakan oleh sebuah paket yang terpasang pada sistem
# dpkg --contents [package.deb]
menampilkan daftar berkas dari paket yang tidak terpasang
# dpkg -S /bin/ping
memverifikasi nama paket dimana berkas tersimpan
 « ATAS «


Peralatan paket APT (Debian, Ubuntu dan sejenisnya)

Perintah
Deskripsi
# apt-cache search [package]
tampilkan daftar paket-paket yang berhubungan dengan kata 'search-packages'.
# apt-cdrom install [package]
pasang / tingkatkan sebuah paket deb dari cdrom
# apt-get install [package]
pasang / tingkatkan versi dari sebuah paket deb
# apt-get update
perbaharui daftar paket
# apt-get upgrade
tingkatkan versi dari semua paket-paket yang telah terpasang
# apt-get remove [package]
hapus paket deb dari sistem
# apt-get check
memastikan penyelesaian yang benar dari dependensi
# apt-get clean
bersihkan berkas sementara dari paket-paket yang telah diunduh
 « ATAS «


Peralatan paket Pacman (Arch, Frugalware dan sejenisnya)

Perintah
Deskripsi
# pacman -S name
install paket 'name' dengan ketergantungan
# pacman -R name
Hapus paket 'name' dan seluruh filenya
 « ATAS «


Lihat isi berkas

Perintah
Deskripsi
# cat file1
lihat isi dari berkas1 dimulai dari baris pertama
# head -2 file1
menampilkan dua baris pertama dari suatu file
# less file1
mirip dengan perintah 'more' tapi mempermudah melihat ke belakang dan ke depan dari isi berkas
# more file1
tampilkan isi dari sebuah berkas secara lengkap
# tac file1
tampilkan isi sebuah berkas dari baris terakhir
# tail -2 file1
tampilkan dua baris terakhir dari suatu file
# tail -f /var/log/messages
tampilkan waktu sebenarnya yang berada di sebuah berkas
 « ATAS «


Manipulasi Teks

Perintah
Deskripsi
# cat example.txt | awk 'NR%2==1'
menghilangkan seluruh baris genap dari berkas example.txt
# echo a b c | awk '{print $1}'
menampilkan kolom pertama dari suatu baris
# echo a b c | awk '{print $1,$3}'
menampilkan kolom pertama dan ketiga dari suatu baris
# cat -n file1
memberi nomor baris pada tampilan suatu file
# comm -1 file1 file2
bandingkan isi dua berkas dengan menghapus baris yang hanya terdapat pada 'file1'
# comm -2 file1 file2
membandingkan isi dua berkas dengan menghapus baris yang hanya terdapat pada 'file2'
# comm -3 file1 file2
membandingkan isi dua berkas dengan menghapus baris yang terdapat pada kedua berkas
# diff file1 file2
mencari perbedaan antara dua file
# grep Aug /var/log/messages
mencari kata "Aug" dalam berkas '/var/log/messages'
# grep ^Aug /var/log/messages
mencari kata-kata yang diawali dengan "Aug" dalam berkas '/var/log/messages'
# grep [0-9] /var/log/messages
memilih semua baris yang mengandung angka pada berkas '/var/log/messages'
# grep Aug -R /var/log/*
mencari untai kata "Aug" pada berkas-berkas di dalam direktori '/var/log/' dan dibawahnya
# paste file1 file2
menggabungkan isi dari dua berkas kedalam satu kolom
# paste -d '+' file1 file2
menggabungkan isi dua berkas dalam bentuk kolom dengan pemisah '+' diantaranya
# sdiff file1 file2
mencari perbedaan antara dua berkas dan tampilkan secara interaktif selayaknya "diff"
# sed 's/string1/string2/g' example.txt
mengganti semua 'string1' dengan 'string2' dalam berkas example.txt
# sed '/^$/d' example.txt
menghapus seluruh baris kosong dari berkas example.txt
# sed '/ *#/d; /^$/d' example.txt
menghapus komentar serta baris kosong dari berkas example.txt
# sed -e '1d' exampe.txt
menghapus baris pertama dari berkas example.txt
# sed -n '/string1/p'
menampilkan hanya baris yang mengandung kata 'string1'
# sed -e 's/ *$//' example.txt
menghapus karakter kosong pada setiap akhir baris
# sed -e 's/string1//g' example.txt
menghapus semua kata 'string1' dari berkas example.txt
# sed -n '1,5p' example.txt
menampilkan baris 1 hingga 5 dari berkas example.txt
# sed -n '5p;5q' example.txt
menampilkan baris 5 dari berkas example.txt
# sed -e 's/00*/0/g' example.txt
menggantikan banyak angka 0 dengan satu 0
# sort file1 file2
mengurutkan isi dari 2 berkas
# sort file1 file2 | uniq
mengurutkan isi dua berkas tanpa menampilkan pengulangan
# sort file1 file2 | uniq -u
mengurutkan isi dua berkas dan hanya menampilkan baris yang unik
# sort file1 file2 | uniq -d
mengurutkan isi dua berkas dan hanya menampilkan baris yang diulang
# echo 'word' | tr '[:lower:]' '[:upper:]'
merubah dari huruf kecil menjadi huruf besar
 « ATAS «


Kelompok karakter dan Konversi format berkas

Perintah
Deskripsi
# dos2unix filedos.txt fileunix.txt
merubah berkas teks dari format MSDOS ke UNIX
# recode ..HTML < page.txt > page.html
merubah berkas teks menjadi html
# recode -l | more
tampilkan semua format konversi yang tersedia
# unix2dos fileunix.txt filedos.txt
merubah berkas teks dari format UNIX ke MSDOS
 « ATAS «


Analisis Filesystem

Perintah
Deskripsi
# badblocks -v /dev/hda1
periksa blok yang rusak pada disk hda1
# dosfsck /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem dos pada disk hda1
# e2fsck /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem ext2 pada disk hda1
# e2fsck -j /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem ext3 pada disk hda1
# fsck /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem linux pada disk hda1
# fsck.ext2 /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem ext2 pada disk hda1
# fsck.ext3 /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem ext3 pada disk hda1
# fsck.vfat /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem fat pada disk hda1
# fsck.msdos /dev/hda1
perbaiki / periksa integritas filesystem dos pada disk hda1
 « ATAS «


Format Filesystem

Perintah
Deskripsi
# fdformat -n /dev/fd0
memformat diket flopi
# mke2fs /dev/hda1
membuat filesystem tipe linux ext2 pada partisi hda1
# mke2fs -j /dev/hda1
membuat filesystem tipe linux ext3 (journal) pada partisi hda1
# mkfs /dev/hda1
membuat filesystem tipe linux pada partisi hda1
# mkfs -t vfat 32 -F /dev/hda1
membuat filesystem FAT32
# mkswap /dev/hda3
membuat filesystem swap
 « ATAS «


Filesystem SWAP

Perintah
Deskripsi
# mkswap /dev/hda3
membuat filesystem swap
# swapon /dev/hda3
mengaktivasi partisi swap baru
# swapon /dev/hda2 /dev/hdb3
mengaktifkan dua partisi swap dengan satu perintah
 « ATAS «


Penyimpanan Duplikat

Perintah
Deskripsi
# find /var/log -name '*.log' | tar cv --files-from=- | bzip2 > log.tar.bz2
mencari semua berkas dengan ekstensi '.log' serta membuat arsip bzip
# find /home/user1 -name '*.txt' | xargs cp -av --target-directory=/home/backup/ --parents
mencari dan menduplikasi semua berkas dengan ekstensi '.txt' dari satu directory ke directory lain.
# dd bs=1M if=/dev/hda | gzip | ssh user@ip_addr 'dd of=hda.gz'
membuat backup hard-disk lokal pada mesin ter-remote menggunakan ssh
# dd if=/dev/sda of=/tmp/file1
mem-backup isi harddrive dalam sebuah file
# dd if=/dev/hda of=/dev/fd0 bs=512 count=1
membuat duplikasi MBR(Master Boot Record kedalam floppy
# dd if=/dev/fd0 of=/dev/hda bs=512 count=1
mengembalikan MBR dari backup yang disalin dan disimpan di floppy
# dump -0aj -f /tmp/home0.bak /home
membuat semua backup dari direktori '/home'
# dump -1aj -f /tmp/home0.bak /home
membuat backup tambahan dari direktori '/home'
# restore -if /tmp/home0.bak
mengembalikan backup secara interaktif
# rsync -rogpav --delete /home /tmp
sinkronisasi antar direktori- direktori
# rsync -rogpav -e ssh --delete /home ip_address:/tmp
rsync menggunakan SSH tunnel
# rsync -az -e ssh --delete ip_addr:/home/public /home/local
mengsinkronkan direktori lokal dengan direktori yang dikendalikan lewat ssh dan kompresi
# rsync -az -e ssh --delete /home/local ip_addr:/home/public
mengsinkronkan directory yang dikendalikan dengan direktori lokal lewat ssh dan kompresi
# tar -Puf backup.tar /home/user
membuat backup tambahan dari dari direktori '/home/user'
# ( cd /tmp/local/ && tar c . ) | ssh -C user@ip_addr 'cd /home/share/ && tar x -p'
salin isi dari sebuah direktori melalui ssh pada direktori yang di kendalikan
# ( tar c /home ) | ssh -C user@ip_addr 'cd /home/backup-home && tar x -p'
salin direktori lokal ke direktori yang dikenalikan lewat ssh
# tar cf - . | (cd /tmp/backup ; tar xf - )
local copy preserving permits and links from a directory to another [english]
 « ATAS «


CDROM

Perintah
Deskripsi
# cd-paranoia -B
mengkonversi lajur audio dari CD ke berkas wav
# cd-paranoia --
mengkonversi tiga lajur audio pertama dari CD ke berkas wav
# cdrecord -v gracetime=2 dev=/dev/cdrom -eject blank=fast -force
menghapus isi cd-rw
# cdrecord -v dev=/dev/cdrom cd.iso
membakar berkas ISO ke dalam CD
# gzip -dc cd_iso.gz | cdrecord dev=/dev/cdrom -
membakar berkas ISO terkompresi ke dalam CD
# cdrecord --scanbus
memindai bus data untuk mengidentifikasi kanal scsi
# dd if=/dev/hdc | md5sum
melakukan perhitungan md5sum terhadap perangkat, semacam CD
# mkisofs /dev/cdrom > cd.iso
membuat berkas image ISO dari sebuah cdrom
# mkisofs /dev/cdrom | gzip > cd_iso.gz
membuat berkas image ISO terkompresi dari sebuah cdrom
# mkisofs -J -allow-leading-dots -R -V
membuat berkas image ISO dari suatu direktori
# mount -o loop cd.iso /mnt/iso
memuat image ISO ke direktori '/mnt/iso'
 « ATAS «


Jejaring (LAN / WiFi)

Perintah
Deskripsi
# dhclient eth0
mengaktifkan 'eth0' ke mode dhcp
# ethtool eth0
menampilkan statistik penggunaan jaringan yang melalui 'eth0'
# host www.example.com
menampilkan hasil pencarian dari nama komputer ke alamat ip dan sebaliknya
# hostname
menampilkan nama komputer dari sistem
# ifconfig eth0
menampilkan konfigurasi suatu nic
# ifconfig eth0 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0
Mengatur alamat IP
# ifconfig eth0 promisc
mengkonfigurasi 'eth0' ke dalam mode bebas agar dapat mengendus paket yang beredar pada jaringan
# ifdown eth0
menonaktifkan 'eth0'
# ifup eth0
mengaktifkan 'eth0'
# ip link show
menampilkan status koneksi pada semua antarmuka jaringan
# iwconfig eth1
menampilkan jaringan wireless
# iwlist scan
melakukan pemindaian wifi untuk mengetahui koneksi wireless yang tersedia
# mii-tool eth0
menampilkan status koneksi 'eth0'
# netstat -tup
menampilkan semua koneksi jaringan yang aktif beserta identifikasi prosesnya
# netstat -tupl
menampilkan semua layanan jaringan yang 'mendengarkan' pada sistem beserta identifikasi prosesnya
# netstat -rn
menampilkan tabel routing seperti perintah 'route -n'
# nslookup www.example.com
mencari resolusi dari nama komputer ke alamat ip dan sebaliknya
# route -n
menampilkan tabel routing
# route add -net 0/0 gw IP_Gateway
mengkonfigurasi gerbang jaringan
# route add -net 192.168.0.0 netmask 255.255.0.0 gw 192.168.1.1
menambahkan rute statik untuk mencapai jaringan '192.168.0.0/16'
# route del 0/0 gw IP_gateway
menghapus rute statik
# echo "1" > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
mengaktifkan rute ip /proc/sys/net/ipv4/ip_forward agar nic berfungi sebagai gerbang perantara jaringan
# tcpdump tcp port 80
menampilkan semua lalu-lintas HTTP
# whois www.example.com
menampilkan hasil pencarian informasi suatu domain melalui database whois
 « ATAS «


Jaringan Microsoft Windows (samba)

Perintah
Deskripsi
# mount -t smbfs -o username=user,password=pass //WinClient/share /mnt/share
memuat ruang disk yang berbagi pakai pada jaringan windows
# nbtscan ip_addr
menunjukkan nama netbios suatu alamat ip
# nmblookup -A ip_addr
menunjukkan nama netbios suatu alamat ip
# smbclient -L ip_addr/hostname
menunjukkan nama ruang disk dan printer yang berbagi pakai pada suatu pc windows
# smbget -Rr smb://ip_addr/share
sebagaimana wget dapat mengunduh berkas dari layanan berbagi pakai pada pc windows melalui smb
 « ATAS «


IPTABLES (firewall)

Perintah
Deskripsi
# iptables -t filter -L
perlihatkan seluruh rantai tabel filter
# iptables -t nat -L
perlihatkan seluruh rantai tabel nat
# iptables -t filter -F
hapus semua aturan pada tabel filter
# iptables -t nat -F
hapus semua aturan pada tabel nat
# iptables -t filter -X
hapus semua rantai yang dibuat oleh pengguna
# iptables -t filter -A INPUT -p tcp --dport telnet -j ACCEPT
izinkan koneksi telnet ke rantai input
# iptables -t filter -A OUTPUT -p tcp --dport http -j DROP
tolak koneksi HTTP ke rantai output
# iptables -t filter -A FORWARD -p tcp --dport pop3 -j ACCEPT
izinkan koneksi POP3 melalui rantai forward
# iptables -t filter -A INPUT -j LOG --log-prefix
catat transaksi pada rantai input
# iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE
konfigurasikan PAT (Port Address Traslation) pada eth0 dengan merubah paket yang keluar
# iptables -t nat -A PREROUTING -d 192.168.0.1 -p tcp -m tcp --dport 22 -j DNAT --to-destination 10.0.0.2:22
alihkan paket yang ditujukan untuk suatu alamat ke alamat lainnya
 « ATAS «


Pemantauan dan pencarian kesalahan

Perintah
Deskripsi
# free -m
menampilkan RAM yang belum terpakai sistem, dalam hitungan megabyte
# kill -9 process_id
memaksa penghentian proses serta mematikannya
# kill -1 process_id
memaksa suatu proses agar memuat ulang konfigurasinya
# last reboot
menampilkan kapan pemuatan ulang sistem terakhir kali terjadi
# lsmod
menampilkan modul-modul kernel yang di muat saat ini
# lsof -p process_id
menampilkan daftar berkas yang dibuka oleh suatu proses
# lsof /home/user1
menampilkan daftar berkas yang terbuka pada suatu alamat direktori sistem
# ps -eafw
menampilkan berbagai proses yang sedang berjalan
# ps -e -o pid,args --forest
menampilkan berbagai proses yang sedang berjalan dengan tampilan hirarki
# pstree
menampilkan diagram pohon proses yang berjalan
# smartctl -A /dev/hda
memantau realibilitas hard disk melalui fungsi SMART
# smartctl -i /dev/hda
memeriksa apakah fungsi SMART aktif pada suatu hard disk
# strace -c ls >/dev/null
menampilkan panggilan fungsi sistem yang dibuat dan diterima oleh proses
# strace -f -e open ls >/dev/null
menampilkan panggilan pustaka fungsi
# tail /var/log/dmesg
menampilkan laporan pesan yang terjadi saat kernel dimulai
# tail /var/log/messages
menampilkan laporan kejadian pada sistem
# top
menampilkan proses yang berjalan dalam tampilan daftar yang aktif, diurut berdasarkan penggunaan sumber daya cpu
# watch -n1 'cat /proc/interrupts'
menampilkan interupsi perangkat keras dalam waktu riil
 « ATAS «


Perintah berguna lainnya

Perintah
Deskripsi
# alias hh='history'
inisialisasi "hh" untuk perintah "history"
# apropos ...keyword
display a list of commands that pertain to keywords of a program , useful when you know what your program does, but you don't know the name of the command [english]
# chsh
ganti perintah shell
# chsh --list-shells
nice command to know if you have to remote into another box [english]
# gpg -c file1
encrypt a file with GNU Privacy Guard [english]
# gpg file1.gpg
Mendeskripsikan sebuah berkas dengan GNU Privacy Guard
# ldd /usr/bin/ssh
show shared libraries required by ssh program [english]
# man ping
lihat manual untuk command ping
# mkbootdisk --device /dev/fd0 `uname -r`
create a boot floppy [english]
# wget -r www.example.com
download keseluruhan halaman web
# wget -c www.example.com/file.iso
Mendownload sebuah file dengan kemampuan untuk berhenti dan melanjutkan kemudian
# echo 'wget -c www.example.com/files.iso' | at 09:00
mulai mengunduh pada waktu yang ditentukan
# whatis ...keyword
menampilkann deskripsi dari apa yang dilakukan oleh suatu program
# who -a
menampilkan pengguna yang sedang login di sistem

F.Kesimpulan
Dengan mengetahui perintah dasar tersebut,kita bisa tahu tentang dasar-dasar command (Perintah) di Terminal Linux.

G.Referensi : 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages